Mulai dari Diri - Modul 1.1



1. Tulisan Refleksi kritis


- Apa yang anda ketahui tentang pemikiran Ki Hajar Dewantara (KHD)


Pemikiran KHD yang saya ketahui addalah kemerdekaan dalam belajar yang akan membuat pembelajaran lebih bermakna dan menyenangkan. Saya berkeyakinan pada zamanya ini pasti menjadi tolak ukur pembelajaran yang bermutu. Dengan paduan ilmu pengetahuan yang telah beliau timba di Eropa dan paduan karakter kearifan lokal yang dimiliki Indonesia membuanya nyaris beradaptasi dengan baik dan tumbuh menjadi identitas bangsa Indonesia. Disisnilah kita bisa bicara bahwa inilah embrio bibit unggul yang ditanamkan oleh beliau untuk kita lanjutkan dimasa kini dan nanti juga tak lupa dengan yang telah beliau ajarkan yaitu memiliki rumus adaptasi ditiap zaman. Karena semua inilah saya berkeyakinan sejatinya merdeka belajar sangat bisa diterapka di Indonesia ini untuk menuju langkah yang telah KHD rumuskan.


- Apa relevansi pemikiran KHD dengan konteks pendidikan Indonesia saat ini dan konteks pendidikan di sekolah anda secara khusus?


Relevansi pemikiran KHD dalam konteks pendidikan Indonesia saat ini menurut saya sangat erat dan besar apalagi setelah kita terkena pandemi kurang lebih selama dua tahun yang lalu. Semua pendidik berlomba untuk memberikan pelayan terbaik yang awalnya gaptek akhirnya bisa begitupun murid. Mungkin inilah awal kami para pendidik tersadar bahwa pendidikan diera digital ini kita tak akan lepas dari keadaan zaman untuk terus beradaptasi menjadi alat yang bisa memusatkan pendidikan pada siwa yang merdeka. Secara khusus di sekolah kami konsep KHD sangat lekat sebenarnya pada setiap pendidik namun memang butuh kekompakan dan stimulus yang pasti untuk menggerakkan. Contohnya adalah ketika stimulus itu bernama pandemi dan disusul dengan sekolah penggerak akhirnya semua guru berlomba dalam kebaikan berupa belajar TIK untuk digunakan dalam proses pembelajaran yang merdeka dan berpusat pada siswa. Padahal kebanyakan para guru secara usia sudah terbilang tua namun karena stimulus yang cepat konsep KHD lambat laun meresap dalam semangat kami di sekolah.


- Apakah anda merasa sudah melakukan pemikiran KHD dan memiliki kemerdekaan dalam menjalankan aktivitas sebagai guru?


Jika ditanya sperti ini akan menjadi tanggung jawab paling berat diatara soal yang lain namun pastinya dari beberapa quete belia yang terkenal dan menjadi jargon dalam logo kementrian pendidikan itu insyaalloh saya sebagai guru sudah menerapkanya meski belum sempurna dan menyeluruh. Semoga dengan adanya program ini saya bisa berbuat lebih banuyak dan lebih baik. Tentang konspe beliau tentang merdeka belajar kami sudah menuangkanya dalan projek ekskul yang menanamkan karakter lingkungan bernama SEL (Science Expedition Learning) Porto folionya bisa dilihat di www.scienceexpeditionlearning.com juga di IG atau kanal youtub kami. Kami dirikan pada tahun 2015 lalu yang hari ini tanggal 24 Oktober berulangtahun kami menyebutnya hari tumbuh yang ke-7. Disinilah awal kami ingin merdeka bebas dari kelas yang bentuknya kotak dan menekankan pembelajaran luar kelas dan alam. Sebagai guru aktivitas ini juga membantu kepekaan kami untuk merdeka belajar yang kami bawa juga kedalam kelas setelah kammi uji coba di ektra kurikuler kami. 


2. Harapan & Ekspektasi


- Apa saja harapan yang ingin anda lihat pada diri anda sebagai seorang pendidik setelah mempelajari modul ini?


Pastinya saya sangat berharab mendapat banyak pembelajaran baru yang bisa saya bawa ke sekolah dan kelas sebagai oleh-oleh yang berdampak perubah lenih baik baik dalam menggali potensi saya pribadi, teman sejawat bahkan siswa. Selain itu bisa menjadi stimulan bagi pergerakan kemajuan sekolah khusunya sebagai agen speaker pemikiran KHD sebagai guru penggerak. Harapan berikutnya adalah menjadi upgrade diri ini sebagai guru yang nantinya bisa menerapkan secara baik pembelajaran yang berpusat pada siswa. Bertemu dengan orang-orang hebat yang juga terpilih menjadi guru penggerak dan berdiskusi tentang update masalah yang ada juga penyelesaianya.


- Apa saja yang ingin anda lihat pada murid-murid anda setelah mempelajari modul ini?


Dalam hati terdalam saya ingin mereka lebih aktif dan lebih salang memiliki rasa hormat dan menghormati hingga kelak mereka menjadi manusia yang membumi. Ingin juga mereka lebih sadar pada potensi yang mereka miliki dan saya sebagai guru juga bisa merangkap “talent scouting” yang bisa mengarahkan mereka. Ingin melihat senyum mereka yang lebih sempurna demi masa depan mereka dan Indonesia yang carah. Melihat mereka menjadi orang yang berbudi luhur dan mimiliki kemandirian yang kuat. Masih banyak yang diinginkan namu saya sadar terlebih dahulu saya sebagai guru harus berubah menjadi lebih baik terlebih dahulu.


- Apa saja kegiatan, materi, manfaat yang anda harapkan ada dalam modul ini?


Harapanya semoga lebih banyak ilmu dan diskusi yang aktif untuk pembelajaran kami, jika hal ini terjadi insyaalloh dapat merangsang daya pikir kreatif kita karena dalam diskusi nanti selain ada masalah yang tampak dalam sekolah yang berbeda namun kita bisa mencari solusi bersama demi maju bersama. Jika bisa kegiatan ini jangan sampai ada di hari minggu karena hari ini adalah ahri dimana kita bisa bermain dengan anak secara penuh stelah 6 hari memfokuskan energi di sekolah. Selain itu materi yang dihadirkan semoga lebih update dan dibawkan dengan baik agar kami para peserta lebih tertarik untuk mendalaminya dan menyerapkan secara maksimal. Saya suka dengan MLS ini semoga kedepan bisa kami pakai pada siswa namun dengan perbaikan sistem yang lebih sedernana dan mudah digunkan. Kurang lebihnya inilah paparan saya, hormat saya Abdulloh UPTD SMPN 1 Blega I’m Possible.



Komentar

Postingan Populer